0823-1582-4340 jokoleksono8@gmail.com
Hati-Hati Saat Hujan! Lakukan ini Pada AC Anda!

Hati-Hati Saat Hujan! Lakukan ini Pada AC Anda!

Sebagai negara tropis yang punya dua musim, Indonesia memang menjadi salah satu negara dengan jumlah pengguna AC tinggi. Saat musim panas, wajar saja penggunaan AC tinggi. Tentu saja akan banyak yang menggunakannya karena udara terasa gerah dan panas. Hal ini akan berbalik saat musim hujan tiba. Penggunaan AC memang berkurang karena suhu udara lebih dingin.

Namun hal yang perlu diketahui adalah AC memerlukan perawatan yang benar agar tidak mudah rusak. Terutama saat musim hujan. Tetesan air hujan memang kerap kali menjadi sumber masalah pada peralatan elektronik. Misalnya saja mesin pada AC yang bisa rusak karena masuknya air hujan ke dalam mesin AC. Untuk itu, suhu lembab AC pada musim hujan memang harus disetel sebenar mungkin.

Beberapa Perawatan AC Pada Saat Musim Hujan

Bersihkan Filter Udara

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah membersihkan filter udara. Tidak bisa dipungkiri bahwa filter AC yang kotor menjadi sumber tertumpuknya berbagai macam kotoran seperti debu dan kotoran. Oleh sebab itu lakukanlah pembersihan terhadap AC agar udara yang dihasilkan berkualitas. Membersihkan AC di musim hujan memang harus dilakukan secara rutin.

Tidak bisa dipungkiri bahwa servis AC secara berkala memang sangat diperlukan. Udara yang dihasilkan bisa saja kotor jika tidak secara rutin dibersihkan. Selain itu, membersihkannya secara rutin akan membuat AC lebih awet dan udara yang dihasilkan lebih segar dan bersih. Tentu saja itu akan baik bagi kesehatan. Udara yang kotor menjadi penyebab banyaknya jenis penyakit.

Baca juga : 6 CARA MENGATUR SUHU AC AGAR DINGIN DAN SEJUK MAKSIMAL

Bersihkan evaporator AC

Selanjutnya adalah membersihkan bagian AC yang disebut dengan evaporator. Memang harus diketahui bahwa evaporator pada AC ini menjadi perangkat yang rawan terkena debu. Bahkan bukan hanya itu, dia juga bisa terkena bunga es yang tercipta saat AC dioperasikan. Jika dilihat dari fungsinya, evaporator ini bertugas untuk mengalirkan udara panas ke dalam refrigerant.

Selanjutnya, cairan akan dirubah menjadi gas ketika selesai melewati pipa kapiler. Maka, komponen ini bertugas menukar panas. Udara yang ada di dalam ruangan otomatis akan diserap evaporator dan kemudian masuk ke dalam sirip pipa. Akhirnya, udara segarlah yang akan keluar. Sangat  penting membersihkan komponen ini supaya tidak terjadi penumpukan bunga es sebab pertukaran udara.

Baca juga : APA SIH FUNGSI MODE DRY PADA AC ???

Bersihkan Evaporator pada Unit Outdoor AC

Bukan hanya di bagian indoor saja, evaporator juga terdapat di bagian outdoor AC. Tentu saja ini merupakan bagian vital yang harus terjaga kebersihannya. Evaporator yang ada di bagian outdoor AC ini mempunyai komponen compressor yang fungsinya untuk memompa gas freon. Evaporator di bagian outdoor ini juga berfungsi untuk membuang udara panas.

Saat musim hujan tiba, kotoran ang yang ada pada unit akan menempel dengan cepat dan tebal. Oleh karena itulah diperlukan perawatan rutin dengan cara menyemprotkan air. Air ini akan turut membantu untuk menghilangkan kotoran yang menempel pada unit komponen ini. Setelah disemprotkan, maka gosok secara perlahan supaya tampak bersih.

Baca juga : 5 KELEBIHAN MENGGUNAKAN AC DIBANDINGKAN KIPAS ANGIN

Matikan AC saat tidak dipakai

Berikutnya adalah mematikan ACA ketika memang tidak dipakai. Udara pada musim hujan tentu akan lebih dingin. Seharusnya penggunaan AC bisa diminimalisir sebaik mungkin. Hal ini merupakan salah satu cara untuk merawat AC pada musim hujan. Hal ini juga menjadi salah satu cara yang membuat AC lebih awet dan tahan lama. Selain lebih hemat energi, cara ini tentu saja akan lebih membuat AC awet.

Bicara soal barang electronic Bima Tehnik.com memiliki berbagai layanan seperti ; Servic Ac, Service alat-alat Pindingin / Pemanas, Serta Barang Electronic lainnya. Jadi tunggu apa lagi segera lakukan Service Barang Electronic Anda di Bima Tehnik.com

Baca juga : 

Apa sih Fungsi Mode Dry Pada AC ???

Apa sih Fungsi Mode Dry Pada AC ???

Menggunakan pendingin ruangan atau AC pada rumah sudah menjadi hal yang tidak asing lagi. Terlebih lagi bagi para pengguna yang memiliki hunian di kota yang padat penduduk. Cuaca yang panas dan lembab membuat rumah membutuhkan AC, untuk bisa memberikan kesejukan sehingga suasana di dalam rumah lebih nyaman.

Pada AC ada beberapa mode yang disediakan, salah satunya adalah mode dry. Pada kesempatan kali ini, bahasan yang akan diangkat adalah mengenai fungsi mode dry pada AC. Yuk simak ulasan lengkapnya berikut ini.

Fungi mode dry pada AC yang perlu diketahui

Menghemat daya listrik

Permasalahan penggunaan AC yang selama ini selalu menghantui bagi para pengguna adalah daya listrik yang dibutuhkan besar. Hal ini membuat rumah yang menggunakan AC sebagai pendingin ruangan memiliki tagihan listrik yang sangat mahal.

Tidak heran jika pada akhirnya banyak sekali pengguna AC yang terus mencari cara untuk bisa menghemat listrik meski menggunakan AC di rumahnya. Nah, ternyata salah satu fitur pada AC ada yang bisa membantu pengguna untuk membuat AC jadi hemat listrik.

Baca juga : 4 MASALAH YANG SERING TERJADI PADA AC !!! BESERTA SOLUSINYA

Mode dry pada AC inilah yang menjadi salah satu solusi agar AC tidak menjadi penyebab tagihan rumah menjadi bengkak. Mode dry ini adalah fitur pada AC yang bisa menjaga kelembaban pada ruangan.

Selain menjaga kelembaban ruang, mode dry ini juga tentunya berfungsi untuk mendinginkan ruangan. Cara kerja mode dry pada AC ini adalah dengan membuang kelembaban pada ruang dan tetap menjaga ruangan sejuk dan kering.

Suhu yang dihasilkan di sini stabil dengan perputaran angin yang tidak putus. Jika ruangan sudah dalam keadaan kering maka mode ini berfungsi untuk memberikan hembusan angin yang dingin. Bedanya dengan mode cool adalah kompresor di mode dry tidak dijalankan. Inilah yang menjadi rahasia dimana mode dry menjadi lebih hemat daya listrik dan tidak membuat tagihan listrik di rumah membengkak.

Baca juga : 5 CARA MENGHEMAT LISTRIK AC RUMAH AGAR TIDAK BOROS

Digunakan untuk musim hujan

Indonesia yang hanya memiliki dua musim yakni kemarau dan hujan ini membuat AC terkadang tidak dibutuhkan saat musim penghujan yang sedang berlangsung. Namun, dengan adanya mode dry AC pun tetap menjadi salah satu barang elektronik yang penting.

Kenapa? Sebab saat musim penghujan biasanya suhu ruangan menjadi dingin dan lembab, hal ini cocok sekali jika menggunakan AC dengan mode dry. Dimana fungsi mode dry ini adalah untuk mengeringkan ruangan atau membuang kelembaban pada ruangan. Ruangan pun akan terasa lebih nyaman meski sedang musim penghujan.

Baca juga : 

4 Masalah yang Sering Terjadi Pada AC !!! Beserta Solusinya

4 Masalah yang Sering Terjadi Pada AC !!! Beserta Solusinya

Semua barang elektronik yang kita gunakan sehari-hari memiliki masa pakai, termasuk AC. Tidak hanya dirasakan oleh satu dua orang saja, permasalahan pada AC juga dialami oleh hampir semua pengguna dari berbagai merk AC.

Apakah permasalahan tersebut bisa diperbaiki? Tentu saja. Ahli di bidang permasalahan AC dapat dengan mudah melakukannya seperti Bima Tehnik.com. Lalu apa saja masalah-masalah yang sering timbul pada sebuah AC? Berikut adalah paparannya.

 1. AC Bocor

AC bocor

AC bocor tidak selalu berkaitan dengan air saja. Akan tetapi, masalah yang ini berhubungan dengan adanya kebocoran pada instalasi serangkaian jalur gas freon yang diselimuti oleh pipa sanitasi.

Hal yang bocor di sini adalah gas freon (cloroflurocarbon) AC yang sangat berbahaya jika dihirup oleh manusia. Bahkan gas freon dapat menyebabkan masalah kesehatan pada tubuh manusia seperti iritasi pada mata, hidung, lidah, tenggorokan, dan lain-lain.

Saat unit AC Anda mengalami hal seperti ini disarankan untuk segera menghubungi jasa service AC agar AC bisa kembali normal bekerja.

Baca juga : 5 CARA MENGHEMAT LISTRIK AC RUMAH AGAR TIDAK BOROS

2. AC Panas

AC Panas

Seyogyanya AC yang kita gunakan sehari-hari bukan untuk membuat suhu udara dalam ruangan menjadi panas, bukan? Nah, walaupun seharusnya AC tersebut mengeluarkan udara dingin, tapi jika ada masalah maka AC bisa berbalik mengeluarkan hawa panas yang membuat gerah.

AC Panas kemungkinan terjadi karena kompresor AC mengalami panas berlebih atau overheat. Masalah itu dapat timbul karena ada komponen AC yang rusak seperti bocornya sistem AC atau tekanan pada freon yang terlalu tinggi. Jika ini terjadi, maka AC harus segera ditangani oleh jasa service AC yang sudah berpengalaman.

Baca juga : 7 MERK AC YANG TERBAIK DAN HEMAT LISTRIK 2019

3. AC Kurang Dingin

AC kurang dingin

Ada banyak sekali penyebab AC kurang dingin. Hal itu bisa terjadi oleh masalah teknis atau non-teknis. Masalah teknis misalnya seperti ada kerusakan pada kompresor AC dan tekanan freon AC yang kurang.

Sedangkan masalah non-teknis yang mengakibatkan masalah AC kurang dingin adalah seperti daya kerja AC yang tidak sesuai dengan luas ruangan, pengaturan remote AC yang tidak sesuai, hingga kondisi ruangan yang sering terpapar sinar matahari.

Baca juga : KELEBIHAN DAN KEKURANGAN AC PORTABEL

4. AC Tidak Dapat Nyala atau Mati

AC tidak nyala

AC Anda tiba-tiba tidak dapat dinyalakan atau bahkan tidak dapat Anda matikan? Masalah seperti ini biasanya kambuh setelah AC ditinggalkan dalam waktu beberapa lama oleh pemiliknya.

AC yang tidak dapat nyala atau mati kemungkinan disebabkan oleh adanya komponen AC yang rusak. Agar tidak terjadi kerusakan yang lebih parah lagi, Anda harus segera menghubungi jasa service AC terkemuka agar dapat mudah diperbaiki.

Bila terjadi permasalahan seperti diatas anda bisa dapat menghubungi Bima Tehnik.com

5 Cara Menghemat Listrik AC Rumah agar Tidak Boros

5 Cara Menghemat Listrik AC Rumah agar Tidak Boros

keberadaan AC di rumah membuat penggunaan listrik jadi lebih meningkat. Adakah cara menghemat listrik AC rumah yang aman dan tidak ilegal? Kami punya beberapa tips dan cara yang bisa Anda lakukan agar AC di rumah tetap hemat dan tagihan listrik pun tidak membengkak.

1. Pilih AC dengan PK Terendah

Pilih AC dengan PK Terendah Cara Menghemat Listrik AC Rumah

Semakin kecil ukuran PK AC yang Anda beli, maka semakin kecil pula pemakaian listriknya. Salah satu cara menghemat listrik AC rumah adalah dengan membeli AC yang PK-nya paling rendah, yaitu ½ PK. Ini bisa menjadi solusi bagi Anda yang memiliki ruangan di bawah 10 m2.

Meskipun AC dengan PK terendah memang hemat energi dibanding AC dengan ukuran PK yang lebih besar, tapi Anda tetap harus menyesuaikan ukuran PK AC sesuai dengan luas ruangan Anda. AC ½ PK tidak akan berguna jika dipakai mendinginkan ruangan seluas 24 m2.

Nah, bagi Anda yang mengalami kesulitan untuk menentukan ukuran PK saat hendak membeli AC, ukur dulu luas ruangan yang akan dipasangi AC. Baca artikel cara memilih AC ini untuk mengetahui ketentuan ukuran PK AC untuk setiap ruangan dengan luas yang berbeda.

Baca juga :5 KELEBIHAN MENGGUNAKAN AC DIBANDINGKAN KIPAS ANGIN

2. Hindari Mengatur Suhu di Bawah 24 Derajat

Hindari Mengatur Suhu Di Bawah 24 Derajat

Maksud hati ingin mendinginkan ruangan dengan AC, tapi penggunaan listrik jadi semakin boros. Nah, hal tersebut bisa disebabkan karena pengaturan suhu yang salah. Ambil remote AC Anda dan cek pengaturan suhunya.

Mengatur suhu AC di bawah 24 derajat celcius hanya akan membuat pemakaian listrik semakin boros. Cara menghemat listrik AC rumah adalah dengan mengatur suhu AC tidak kurang dari 24 derajat celcius. Gunakan suhu 24 derajat celcius sebagai batas maksimal pengaturan suhu. Jangan mengatur suhu AC di angka 23, 22, apalagi 16 derajat celcius jika tidak ingin tagihan listrik Anda melonjak.

Baca juga :KENALI CIRI-CIRI AC YANG SUDAH MULAI RUSAK

3. Pilih AC dengan Fitur Hemat Energi

Pilih AC dengan Fitur Hemat Energi

Ketika Anda hendak membeli AC, mintalah staf toko untuk menjelaskan setiap fitur pada AC-AC yang menjadi pilihan Anda. Beda merk dan tipe, beda pula fitur yang tersedia. Salah satu fitur yang wajib ada dalam sebuah AC adalah fitur hemat energi alias low wattage.

AC low watt dilengkapi dengan kompresor yang menggunakan daya listrik lebih kecil dibanding AC standard. Bahkan, AC hemat energi dapat menghemat konsumsi daya listrik 20-30% setiap bulannya.

Akan tetapi, perlu Anda ingat bahwa AC low watt umumnya dibanderol dengan harga yang lebih mahal. Selain itu, proses pendinginan ruangan jadi lebih lama karena AC tersebut hanya menggunakan daya listrik yang sangat kecil. Namun, jika Anda ingin benar-benar menghemat listrik di rumah, maka AC tipe low watt adalah pilihan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan Anda.

Baca juga :MAU BELI AC? PERHATIKAN DAHULU JENIS AC BERIKUT INI

4. Tutup Semua Celah Udara di Ruangan

Tutup Semua Celah Udara di Ruangan

AC lebih efektif bekerja di ruangan yang tertutup. Apabila pintu atau jendela masih terbuka sedikit, maka kompresor AC kesulitan untuk mencapai suhu yang sesuai dengan pengaturan di remote AC. Idealnya, Anda memang harus menutup semua celah di dalam ruangan ber-AC. Tujuannya agar udara sejuk yang dikeluarkan oleh AC tidak keluar dari ruangan tersebut.

Sudahkah Anda menutup semua celah udara di dalam ruangan ber-AC? Cara ini akan mengurangi konsumsi daya listrik AC karena kompresornya tidak perlu bekerja terlalu keras untuk mendinginkan ruangan tersebut.

Cermati 8 rahasia cara menghemat listrik AC rumah ini agar Anda tidak perlu membayar tagihan listrik yang terlalu mahal. Jika Anda belum memahami bagaimana seharusnya kita menggunakan AC dengan benar dan bijaksana, bacalah artikel cara menggunakan AC ini agar penggunaan AC di rumah bisa lebih efisien

Baca juga : Kapan Harus Service AC ?

5. Bersihkan AC dan Ruangan Secara Berkala

Bersihkan AC dan Ruangan Secara Berkala

Tahukah Anda bahwa cara menghemat listrik AC rumah dapat dimulai dari hal sederhana, misalnya membersihkan AC dan ruangannya secara rutin? AC yang kotor akan membuat kerja kompresor menjadi lebih keras. Kompresor yang bekerja lebih keras tentu akan menggunakan daya listrik lebih banyak. Oleh karena itu, bersihkan filter AC setiap sebulan sekali dan lakukan pembersihan secara keseluruhan setiap 3 bulan sekali.

Mengapa ruangan tempat ber-AC juga harus dibersihkan? Ruangan yang berdebu memengaruhi kebersihan filter AC. Akibatnya, filter AC jadi lebih cepat kotor dan hal tersebut berimbas pada kinerja kompresornya. Agar lebih hemat energi, tak ada salahnya membersihkan ruangan beserta perabotan di dalamnya yang berdebu.

7 Merk AC yang Terbaik dan Hemat Listrik 2019

7 Merk AC yang Terbaik dan Hemat Listrik 2019

Air Conditioner (AC) merupakan alat elektronik yang dipakai untuk mendinginkan ruangan. Jika dahulu AC merupakan barang mewah. Kini, AC telah menjadi barang yang bisa dimiliki oleh semua orang. Karena harganya yang cukup terjangkau, AC bisa kita temukan di mana-mana, mulai dari rumah, minimarket, warung internet, rumah makan, hingga kantor atau tempat usaha kecil.

Sebagai negara dengan iklim tropis, Indonesia tentu mengalami musim panas (kemarau) selama kurang lebih 6 bulan. Nah, di musim panas inilah banyak orang yang memerlukan AC. AC dapat membuat kita merasa lebih nyaman dalam melakukan berbagai macam aktivitas.

Berikut ini, Daftar AC Terbaik versi BimaTehnik.com Berbagai merk ini dapat Anda jadikan referensi jika ingin membeli perangkat AC terbaik saat ini.

1. Daikin

Daikin Deluxe R32 FTM25JV14

Ketika membahas soal merk AC yang bagus, Anda pasti tidak akan melewatkan Daikin. Ini adalah merk AC yang sudah cukup lama berada di pasaran Indonesia. Daikin selalu konsisten menyediakan pendingin ruangan untuk hunian, komersil, dan industri. Untuk hunian, Daikin menyediakan AC split dan multiple split (1 mesin untuk 2 unit AC).

Adapun seri terbaik dari Daikin antara lain Urusara 7 (FTXZ), European Designed (FTKJ), Hi-Inverter (FTKV), dan Multi-S. Semua seri terbaru dari AC Daikin sudah dilengkapi dengan teknologi Inverter yang lebih hemat energi. Selain itu, Daikin juga sudah mengadopsi freon R32 yang tidak merusak lapisan ozon.

 

2. Panasonic

Panasonic Deluxe Inverter CS-S10RKP merk ac terbaik

Meskipun tidak berkonsentrasi pada satu jenis alat elektronik saja, Panasonic menyediakan berbagai jenis AC yang lengkap untuk konsumennya. Mulai dari single split, cassette type, ceiling type, sampai dengan floor standing type. Untuk AC hunian yang bisa dipakai di ruangan-ruangan tempat tinggal Anda, hampir semua seri AC Panasonic sudah dibekali teknologi inverter yang hemat energi dan mampu membuat AC lebih cepat dingin.

Dengan menggunakan beberapa seri AC Panasonic, Anda tak perlu lagi membeli air purifier karena Panasonic sudah menyediakan teknologi nanoe-G yang dapat menjernihkan udara dalam ruangan. Sebagai referensi, Anda bisa membeli AC Panasonic seri CS/CU-VU10SKP, CS/CU-XN5SKJ, dan sejumlah tipe lain yang fiturnya bisa disesuaikan dengan pilihan Anda.

 

3. Gree

Gree Merk AC yang BagusGree adalah vendor pendingin ruangan yang berasal dari negeri tirai bambu. Selama ini, Gree selalu berusaha menyediakan produk AC berkualitas dengan harga yang terjangkau. Meskipun harganya ekonomis, Gree selalu mengedepankan teknologi dan fitur terbaru untuk setiap produknya.

Ada fitur Frozen Power yang mampu mendinginkan ruangan secara 30 persen lebih cepat dari pendingin ruangan lainnya meskipun AC baru dinyalakan. Selain itu, ada juga ECO Friendly yang membuat AC ini jadi lebih hemat energi. Produk best-seller dari Gree antara lain adalah U-Crown Deluxe Inverter, Low Wat COO Series, Standard WOO Series, dan masih banyak lagi. Gree turut menyediakan kebutuhan AC untuk keperluan komersial.

 

4. Sharp

Sharp Sayonara Panas Comfort ECO AH-A5SDL

Salah satu merk AC yang bagus dan tahan lama adalah AC yang diproduksi oleh Sharp. Sama seperti Panasonic, Sharp memang tidak berkonsentrasi pada satu jenis alat elektronik saja. Selain AC, Sharp juga menjual TV, kulkas, mesin cuci, dan masih banyak lagi. Lantas, apa yang membuat AC Sharp lebih istimewa dibanding merk AC lain?

Semua AC Sharp sudah dilengkapi dengan Plasmacluster untuk menghilangkan virus, jamur, alergen, dan bau di ruangan Anda. Sharp juga mengusung slogan “Sayonara panas!” untuk membuktikan bahwa AC-AC dari Sharp dapat mendinginkan ruangan secara lebih cepat. Pilihlah sendiri AC Sharp dengan fitur dan teknologi yang Anda butuhkan.

 

5. LG

LGBingung memilh AC dari berbagai merk yang ada di Indonesia? Pertimbangkan untuk membeli LG karena merk ini adalah salah satu yang terbaik di pasar Indonesia. Beberapa seri AC LG sudah dibekali dengan Ionizer Sterilization yang dapat mensterilisasi bakteri dan deodorasi hingga 99,9%. Pada seri LG D10SMV panelnya tersembunyi sehingga tampilan AC ini juga lebih cantik.

Fitur lain yang merupakan kebanggaan LG adalah Jet Cool yang dapat mendinginkan ruangan secara lebih cepat. Jika ingin pengaturan suhu yang lebih mudah, AC LG menawarkan fitur Active Energy Control yang dapat mengatur tingkat konsumsi listrik dan kapasitas pendinginan secara efektif. Dengan semua fitur dan teknologi canggih ini, AC LG menjamin konsumsi listrik yang dibutuhkan semua produknya tergolong rendah.

 

6. Samsung

SamsungTak banyak produk AC yang diproduksi Samsung. Hanya beberapa seri AC Samsung saja yang terlihat di pasaran. Namun, kualitas AC Samsung memang tidak perlu diragukan lagi. Pendingin ruangan paling mutakhir keluaran Samsung mengusung desain segitiga yang membuat sirkulasi udara dingin lebih cepat dan menyebar secara merata ke seluruh ruangan.

Teknologi Digital Inverter yang menyertai produk AC Samsung mampu menghemat energi dan menjaga suhu ruangan agar tetap dingin tanpa perlu menyala-matikan AC. Di samping itu, semua unit outdoor Samsung dilapisi dengan lapisan anti-korosi yang mencegah mesin cepat karatan atau rapuh karena terpapar panas atau hujan.

 

7. Mitubishi

Mitsubishi

Selama ini Anda mungkin mengira bahwa Mitsubishi adalah merk kendaraan bermotor. Sejatinya, Mitsubishi Electric bukan pemain baru dalam pasar barang elektronik. Brand ini sudah banyak memproduksi barang elektronik yang tahan lama, salah satunya pendingin ruangan.

Meskipun menyediakan AC split untuk kebutuhan pribadi, Mitsubishi lebih laris dalam penjualan produk tirai udara atau AC komersial yang diletakkan di langit-langit seperti di pusat perbelanjaan. Teknologi terbaru yang dipersembahkan Mitsubishi adalah “I See Sensor” yang merealisasikan kontrol AC secara lebih baik sehingga kinerja AC jadi lebih optimal.

Baca juga :

 

Kelebihan dan Kekurangan AC Portabel

Kelebihan dan Kekurangan AC Portabel

Masa  pada ruangan, kebanyakan masyarakat saat ini memanfaatkan sistem mesin pendingin udara yang sering disebut AC untuk menstabilkannya. Mesin ini dianggap ampuh menstabilkan suhu udara maupun kelembapan suatu area. Seiring perkembangan teknologi, ternyata sudah hadir AC Portable yang agak berbeda dengan AC konvensional. Lalu apa kelebihan dan kekurangan teknologi AC Portable ini?

AC Portable sebenarnya sudah dikenal sejak lama, namun dahulu hanya diproduksi dengan ukuran yang sangat besar sehingga tidak umum dipakai pada perumahan. Paling hanya digunakan sebagai pendingin ruangan besar seperti gedung pertemuan maupun aula. Nah, saat ini AC Portable telah banyak dijual di pasaran, Anda tinggal memilih produk mana yang cocok. Dari segi desain, AC portabel yang ada di pasaran kebanyakan didominasi oleh  produk AC dengan bentuk kotak dengan tinggi berkisar dari 28 hingga 34 inci. Setiap pembelian Anda tidak perlu menyewa tukang untuk memasang karena penggunaannya hanya cukup dicolok pada stop kontak. Inovasi produsen AC Portable juga termasuk dengan fitur display panel yang dapat digunakan untuk memudahkan pengguna dalam mengatur kinerja AC  berupa opsi setting suhu ruangan.

Berikut ini adalah beberapa kelebihan dan kekurangan AC Portable, simak selengkapnya:
  1. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, AC Portable memiliki bentuk ringkas dan tidak permanen sehingga tidak memerlukan instalasi yang rumit atau tidak perlu merombak tembok.
  2. AC Portable dapat dipindah-pindah sesuai kebutuhan, sebagai contoh Anda bisa menaruhnya diruang kerja rumah, ruang tamu, ruang santai atau dapur selama ada stop kontak sebagai sumber listrik.
  3. Di saat AC portabel dinyalakan untuk mendinginkan ruangan, maka tercipta kelembapan. Kelembapan tersebut umumnya berbentuk meyerupai embun. Saat ini kebanyakan AC Portable telah memiliki port khusus di dalam yang difungsikan menjadi penampungan tetesan embun tersebut. Ini berguna agar embun tidak tumpah ke lantai. Pengguna hanya cukup rutin periksa secara berkala port tersebut dan membersihkannya.
  4. Harga yang murah sepertinya menjadi daya tarik tersendiri. Bayangkan saja, kebanyakan AC Portable saat ini dibanderol dengan harga berkisar 800 ribu sampai 2 jutaan tergantung kualitas dan merek. Namun yang perlu Anda ketahui bahwa Semakin tinggi rate EER, semakin kecil energi yang dikeluarkan dan harga AC menjadi semakin murah.

 

Sayang sekali memang harus diakui bahwa AC Portable memiliki banyak kekurangan. Simak selengkapnya dibawah ini:
  1. Ketika digunakan, AC Portable ternyata menimbulkan noise atau suara berisik yang mungkin saja bisa mengganggu ketenangan. Berbeda dengan AC konvensional yang lebih hening. Noise dalam AC Portabel kemungkinan disebabkan karena kompresornya tergabung dengan AC.
  2. AC portabel juga membutuhkan area pembuangan udara panas guna tetap menjaga kesejukan dalam ruangan. Jadi memang tidak berbeda dengan sistem outdoor unit pada AC konvensional. Nah, justru pada AC portable, sistem outdoor unit ditugaskan kepada bagian seperti ventilasi (lubang angin) yang berada dibelakang body. Ventilasi tersebut mengeluarkan udara panas saat terjadi pertukaran udara. Jika salah dalam penempatan, bisa-bisa udara panas dan udara dingin bercampur.
  3. Karena dalam penggunaannya bisa dipindah-pindah, maka AC Portable dapat rawan kerusakan. Seperti yang diketahui bahwa barang Portable lebih sering cepat rusak, dibanding barang permanen.
  4. Daya listrik yang cukup besar, terutama pada hentakan pertama yang bisa lebih besar dari AC konvensional.

 

Baca juga :

WhatsApp chat
Telp Sekarang