0823-1582-4340 jokoleksono8@gmail.com
Cara Menggunakan AC Split yang Benar Agar Lebih Awet

Cara Menggunakan AC Split yang Benar Agar Lebih Awet

Menyalakan AC saat berada di ruangan yang panas merupakan sebuah kenikmatan yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Oleh karena itu, saat ini sudah banyak rumah tangga, perkantoran, sampai dengan minimarket yang sudah menggunakan AC. Hal ini dikarenakan keberadaan AC yang disinyalir dapat memberikan kenyamanan kepada orang-orang yang beraktivitas di dalam ruangan ber-AC itu.

Inilah Cara Menggunakan AC Split yang Benar

Cara Menggunakan AC Split yang Benar

Dewasa ini, jenis AC yang banyak dijual di pasaran adalah AC Split. AC ini dilengkapi dengan unit indoor dan outdoor. Selain itu, hampir sebagian besar AC split yang beredar saat ini sudah dilengkapi dengan remote control untuk mengatur AC. Nah, berikut adalah petunjuk cara menggunakan AC split yang benar dan mudah:

  • Pastikan AC sudah terinstal dengan baik dan sudah tersambung dengan listrik.
  • Tekan tombol “Power (On/Off)” sebagai cara menghidupkan AC.
  • Pilih mode sirkulasi udara yang Anda inginkan, seperti mode swing, sedingin salju, kipas, atau menggabungkan semuanya. Pemilihan mode ini juga dilakukan dengan menggunakan remote AC.
  • Atur suhu AC Anda dengan menggunakan remote. Cara mengatur suhu AC dapat dilakukan dengan menekan tanda panah atas (untuk menaikkan suhu) dan tanda panah bawah (untuk menurunkan suhu) yang tertera pada remote AC.
  • Jika Anda ingin mengatur waktu operasional AC, tekan tombol “Timer” dan tentukan berapa jam yang Anda inginkan untuk daya hidup AC. Jika Anda mengatur satu jam, maka satu jam kemudian AC akan mati secara otomatis.
  • Apabila Anda tidak ingin mengatur timer, matikan AC secara manual dengan kembali menekan tombol “Power (On/Off)” pada remote AC.

Bicara soal barang electronic Bima Tehnik.com memiliki berbagai layanan seperti ; Servic Ac, Service alat-alat Pindingin / Pemanas, Serta Barang Electronic lainnya. Jadi tunggu apa lagi segera lakukan Service Barang Electronic Anda di Bima Tehnik.com

AC Anda Tersumbat ? Inilah Cara Melakukan FLUSHING untuk Mengatasinya

AC Anda Tersumbat ? Inilah Cara Melakukan FLUSHING untuk Mengatasinya

Salah satu masalah AC yang mengganggu fungsi AC dan dapat merusak komponen adalah sumbatan. Gangguan sumbatan AC karena adanya tumpukan kotoran pada saluran AC dapat menghambat kinerja AC. Cara menanggulangi ini yakni dengan menerapkan teknik flushing agar sumbatan dapat dihilangkan. Berikut ini akan dijabarkan tanda adanya sumbatan serta cara melakukan flushing.

Ciri – Ciri AC Mengalami Sumbatan Pada Saluran

Tekanan AC

Adanya sumbatan menyebabkan ketidakstabilan pada tekanan di dalam AC. Kondisi ini dapat diketahui dengan penggunaan manifold gauge. Gunakan alat ini untuk memeriksa tekanan pada AC melalui unit outdoor AC. Ketika tekanan AC bermasalah, jarum pada alat ini tidak akan bergerak dengan normal. Dalam artian jarum akan bergerak secara tidak stabil.

Munculnya Suara Aneh

Jika pengguna mendengar suara desiran air pada bagian AC yang berada di luar maupun di dalam. Ini menandakan adanya masalah dalam saluran. Apabila kondisi ini dibiarkan maka saluran akan menghambat kinerja kompresor dan dapat menyebabkan kerusakan yang serius pada kompresor. Oleh karena itu, penanganan terhadap hal ini sangat dibutuhkan.

Teknik Melakukan Flushing untuk Menghilangkan Sumbatan

Membuka Saluran

Langkah awal melakukan flushing adalah membuka pipa AC. Ada dua bagian pipa yang harus dibuka yakni pipa besar dan pipa kecil. Kedua pipa tersebut terhubung dengan katup dua jalan serta katup tiga jalan pada bagian outdoor AC. Gunakan kunci pas atau kunci inggris untuk melakukan hal ini.

Pemasangan Selang

Langkah selanjutnya dengan memasang selang manifold pada bagian gas freon R22  dan R11. Serta ke bagian pipa yang akan dilakukan proses flushing. Cara melakukannya dengan memasang selang kuning ke pipa kecil. Lalu selang manifold biru di padang pada tabung freon R11. Selang merah dipasang di freon R22. Pastikan juga bahwa semua keran pada manifold tertutup dengan rapat.

Mulai Proses Flushing

Sesudah pemasangan dilakukan proses lanjutannya adalah memasukkan freon R11. Freon jenis ini akan berguna untuk menghilangkan oli serta kotoran yang ada dalam pipa. Untuk memperlancar dorongan freon R11 biasanya akan didahului dengan N2. Setelah siap, masukkan freon R11 ke dalam pipa kecil dengan membuka keran tabung R11.

Secara perlahan bukalah keran biru yang terdapat pada manifold. Lakukan hal ini hingga gas dari R11 dapat masuk ke dalam saluran pipa. Jika R11 sudah memasuki pipa, tutup rapat keran warna biru yang ada pada manifold. Lalu tutup keran tabung yang berisi gas R11.

Pada tahap ini dibutuhkan penambahan dorongan dengan menggunakan freon R22. Caranya dengan membuka keran yang berwarna merah yang terdapat di manifold. Kemudian buka juga tabung R22. Jangan lupa untuk menutup pipa besar dengan tangan, tekan dengan kuat sampai mencapai tekanan tinggi. Lalu lepas dan tutuplah kembali.

Ulangi beberapa kali hal tersebut lalu lepaskan supaya oli dan kotoran yang larut karena gas R11 dapat keluar melalui pipa besar. Lakukan beberapa kali sampai tidak ada sisa larutan dan gas R11 yang tertinggal pada pipa. Setelah itu tutup keran warna merah yang ada pada manifold serta keran tabung R11.

Langkah terakhir, lakukan pelepasan pada semua sambungan yang tadi sudah terpasang. Rapikan kembali AC seperti sedia kala. Setelah itu lakukan pengecekan fungsi AC untuk melihat apakah kondisi AC sudah kembali normal.

Bicara soal barang electronic Bima Tehnik.com memiliki berbagai layanan seperti ; Servic Ac, Service alat-alat Pindingin / Pemanas, Serta Barang Electronic lainnya. Jadi tunggu apa lagi segera lakukan Service Barang Electronic Anda di Bima Tehnik.com

Hati-Hati Saat Hujan! Lakukan ini Pada AC Anda!

Hati-Hati Saat Hujan! Lakukan ini Pada AC Anda!

Sebagai negara tropis yang punya dua musim, Indonesia memang menjadi salah satu negara dengan jumlah pengguna AC tinggi. Saat musim panas, wajar saja penggunaan AC tinggi. Tentu saja akan banyak yang menggunakannya karena udara terasa gerah dan panas. Hal ini akan berbalik saat musim hujan tiba. Penggunaan AC memang berkurang karena suhu udara lebih dingin.

Namun hal yang perlu diketahui adalah AC memerlukan perawatan yang benar agar tidak mudah rusak. Terutama saat musim hujan. Tetesan air hujan memang kerap kali menjadi sumber masalah pada peralatan elektronik. Misalnya saja mesin pada AC yang bisa rusak karena masuknya air hujan ke dalam mesin AC. Untuk itu, suhu lembab AC pada musim hujan memang harus disetel sebenar mungkin.

Beberapa Perawatan AC Pada Saat Musim Hujan

Bersihkan Filter Udara

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah membersihkan filter udara. Tidak bisa dipungkiri bahwa filter AC yang kotor menjadi sumber tertumpuknya berbagai macam kotoran seperti debu dan kotoran. Oleh sebab itu lakukanlah pembersihan terhadap AC agar udara yang dihasilkan berkualitas. Membersihkan AC di musim hujan memang harus dilakukan secara rutin.

Tidak bisa dipungkiri bahwa servis AC secara berkala memang sangat diperlukan. Udara yang dihasilkan bisa saja kotor jika tidak secara rutin dibersihkan. Selain itu, membersihkannya secara rutin akan membuat AC lebih awet dan udara yang dihasilkan lebih segar dan bersih. Tentu saja itu akan baik bagi kesehatan. Udara yang kotor menjadi penyebab banyaknya jenis penyakit.

Baca juga : 6 CARA MENGATUR SUHU AC AGAR DINGIN DAN SEJUK MAKSIMAL

Bersihkan evaporator AC

Selanjutnya adalah membersihkan bagian AC yang disebut dengan evaporator. Memang harus diketahui bahwa evaporator pada AC ini menjadi perangkat yang rawan terkena debu. Bahkan bukan hanya itu, dia juga bisa terkena bunga es yang tercipta saat AC dioperasikan. Jika dilihat dari fungsinya, evaporator ini bertugas untuk mengalirkan udara panas ke dalam refrigerant.

Selanjutnya, cairan akan dirubah menjadi gas ketika selesai melewati pipa kapiler. Maka, komponen ini bertugas menukar panas. Udara yang ada di dalam ruangan otomatis akan diserap evaporator dan kemudian masuk ke dalam sirip pipa. Akhirnya, udara segarlah yang akan keluar. Sangat  penting membersihkan komponen ini supaya tidak terjadi penumpukan bunga es sebab pertukaran udara.

Baca juga : APA SIH FUNGSI MODE DRY PADA AC ???

Bersihkan Evaporator pada Unit Outdoor AC

Bukan hanya di bagian indoor saja, evaporator juga terdapat di bagian outdoor AC. Tentu saja ini merupakan bagian vital yang harus terjaga kebersihannya. Evaporator yang ada di bagian outdoor AC ini mempunyai komponen compressor yang fungsinya untuk memompa gas freon. Evaporator di bagian outdoor ini juga berfungsi untuk membuang udara panas.

Saat musim hujan tiba, kotoran ang yang ada pada unit akan menempel dengan cepat dan tebal. Oleh karena itulah diperlukan perawatan rutin dengan cara menyemprotkan air. Air ini akan turut membantu untuk menghilangkan kotoran yang menempel pada unit komponen ini. Setelah disemprotkan, maka gosok secara perlahan supaya tampak bersih.

Baca juga : 5 KELEBIHAN MENGGUNAKAN AC DIBANDINGKAN KIPAS ANGIN

Matikan AC saat tidak dipakai

Berikutnya adalah mematikan ACA ketika memang tidak dipakai. Udara pada musim hujan tentu akan lebih dingin. Seharusnya penggunaan AC bisa diminimalisir sebaik mungkin. Hal ini merupakan salah satu cara untuk merawat AC pada musim hujan. Hal ini juga menjadi salah satu cara yang membuat AC lebih awet dan tahan lama. Selain lebih hemat energi, cara ini tentu saja akan lebih membuat AC awet.

Bicara soal barang electronic Bima Tehnik.com memiliki berbagai layanan seperti ; Servic Ac, Service alat-alat Pindingin / Pemanas, Serta Barang Electronic lainnya. Jadi tunggu apa lagi segera lakukan Service Barang Electronic Anda di Bima Tehnik.com

Baca juga : 

Apa sih Fungsi Mode Dry Pada AC ???

Apa sih Fungsi Mode Dry Pada AC ???

Menggunakan pendingin ruangan atau AC pada rumah sudah menjadi hal yang tidak asing lagi. Terlebih lagi bagi para pengguna yang memiliki hunian di kota yang padat penduduk. Cuaca yang panas dan lembab membuat rumah membutuhkan AC, untuk bisa memberikan kesejukan sehingga suasana di dalam rumah lebih nyaman.

Pada AC ada beberapa mode yang disediakan, salah satunya adalah mode dry. Pada kesempatan kali ini, bahasan yang akan diangkat adalah mengenai fungsi mode dry pada AC. Yuk simak ulasan lengkapnya berikut ini.

Fungi mode dry pada AC yang perlu diketahui

Menghemat daya listrik

Permasalahan penggunaan AC yang selama ini selalu menghantui bagi para pengguna adalah daya listrik yang dibutuhkan besar. Hal ini membuat rumah yang menggunakan AC sebagai pendingin ruangan memiliki tagihan listrik yang sangat mahal.

Tidak heran jika pada akhirnya banyak sekali pengguna AC yang terus mencari cara untuk bisa menghemat listrik meski menggunakan AC di rumahnya. Nah, ternyata salah satu fitur pada AC ada yang bisa membantu pengguna untuk membuat AC jadi hemat listrik.

Baca juga : 4 MASALAH YANG SERING TERJADI PADA AC !!! BESERTA SOLUSINYA

Mode dry pada AC inilah yang menjadi salah satu solusi agar AC tidak menjadi penyebab tagihan rumah menjadi bengkak. Mode dry ini adalah fitur pada AC yang bisa menjaga kelembaban pada ruangan.

Selain menjaga kelembaban ruang, mode dry ini juga tentunya berfungsi untuk mendinginkan ruangan. Cara kerja mode dry pada AC ini adalah dengan membuang kelembaban pada ruang dan tetap menjaga ruangan sejuk dan kering.

Suhu yang dihasilkan di sini stabil dengan perputaran angin yang tidak putus. Jika ruangan sudah dalam keadaan kering maka mode ini berfungsi untuk memberikan hembusan angin yang dingin. Bedanya dengan mode cool adalah kompresor di mode dry tidak dijalankan. Inilah yang menjadi rahasia dimana mode dry menjadi lebih hemat daya listrik dan tidak membuat tagihan listrik di rumah membengkak.

Baca juga : 5 CARA MENGHEMAT LISTRIK AC RUMAH AGAR TIDAK BOROS

Digunakan untuk musim hujan

Indonesia yang hanya memiliki dua musim yakni kemarau dan hujan ini membuat AC terkadang tidak dibutuhkan saat musim penghujan yang sedang berlangsung. Namun, dengan adanya mode dry AC pun tetap menjadi salah satu barang elektronik yang penting.

Kenapa? Sebab saat musim penghujan biasanya suhu ruangan menjadi dingin dan lembab, hal ini cocok sekali jika menggunakan AC dengan mode dry. Dimana fungsi mode dry ini adalah untuk mengeringkan ruangan atau membuang kelembaban pada ruangan. Ruangan pun akan terasa lebih nyaman meski sedang musim penghujan.

Baca juga : 

4 Masalah yang Sering Terjadi Pada AC !!! Beserta Solusinya

4 Masalah yang Sering Terjadi Pada AC !!! Beserta Solusinya

Semua barang elektronik yang kita gunakan sehari-hari memiliki masa pakai, termasuk AC. Tidak hanya dirasakan oleh satu dua orang saja, permasalahan pada AC juga dialami oleh hampir semua pengguna dari berbagai merk AC.

Apakah permasalahan tersebut bisa diperbaiki? Tentu saja. Ahli di bidang permasalahan AC dapat dengan mudah melakukannya seperti Bima Tehnik.com. Lalu apa saja masalah-masalah yang sering timbul pada sebuah AC? Berikut adalah paparannya.

 1. AC Bocor

AC bocor

AC bocor tidak selalu berkaitan dengan air saja. Akan tetapi, masalah yang ini berhubungan dengan adanya kebocoran pada instalasi serangkaian jalur gas freon yang diselimuti oleh pipa sanitasi.

Hal yang bocor di sini adalah gas freon (cloroflurocarbon) AC yang sangat berbahaya jika dihirup oleh manusia. Bahkan gas freon dapat menyebabkan masalah kesehatan pada tubuh manusia seperti iritasi pada mata, hidung, lidah, tenggorokan, dan lain-lain.

Saat unit AC Anda mengalami hal seperti ini disarankan untuk segera menghubungi jasa service AC agar AC bisa kembali normal bekerja.

Baca juga : 5 CARA MENGHEMAT LISTRIK AC RUMAH AGAR TIDAK BOROS

2. AC Panas

AC Panas

Seyogyanya AC yang kita gunakan sehari-hari bukan untuk membuat suhu udara dalam ruangan menjadi panas, bukan? Nah, walaupun seharusnya AC tersebut mengeluarkan udara dingin, tapi jika ada masalah maka AC bisa berbalik mengeluarkan hawa panas yang membuat gerah.

AC Panas kemungkinan terjadi karena kompresor AC mengalami panas berlebih atau overheat. Masalah itu dapat timbul karena ada komponen AC yang rusak seperti bocornya sistem AC atau tekanan pada freon yang terlalu tinggi. Jika ini terjadi, maka AC harus segera ditangani oleh jasa service AC yang sudah berpengalaman.

Baca juga : 7 MERK AC YANG TERBAIK DAN HEMAT LISTRIK 2019

3. AC Kurang Dingin

AC kurang dingin

Ada banyak sekali penyebab AC kurang dingin. Hal itu bisa terjadi oleh masalah teknis atau non-teknis. Masalah teknis misalnya seperti ada kerusakan pada kompresor AC dan tekanan freon AC yang kurang.

Sedangkan masalah non-teknis yang mengakibatkan masalah AC kurang dingin adalah seperti daya kerja AC yang tidak sesuai dengan luas ruangan, pengaturan remote AC yang tidak sesuai, hingga kondisi ruangan yang sering terpapar sinar matahari.

Baca juga : KELEBIHAN DAN KEKURANGAN AC PORTABEL

4. AC Tidak Dapat Nyala atau Mati

AC tidak nyala

AC Anda tiba-tiba tidak dapat dinyalakan atau bahkan tidak dapat Anda matikan? Masalah seperti ini biasanya kambuh setelah AC ditinggalkan dalam waktu beberapa lama oleh pemiliknya.

AC yang tidak dapat nyala atau mati kemungkinan disebabkan oleh adanya komponen AC yang rusak. Agar tidak terjadi kerusakan yang lebih parah lagi, Anda harus segera menghubungi jasa service AC terkemuka agar dapat mudah diperbaiki.

Bila terjadi permasalahan seperti diatas anda bisa dapat menghubungi Bima Tehnik.com

WhatsApp chat
Telp Sekarang